Sebagai konsumen kita perlu mengetahui ciri - ciri pewarna makanan (food grade) dan pewarna yang sebenarnya bukan untuk makanan, tetapi sering digunakan untuk mewarnai makanan (non food grade) misalnya pewarna tekstil. Untuk memilih makanan dengan pewarna makanan, cara paling sederhana anda harus mencari makanan atau minuman yang warnanya tidak terlalu mencolok. Oleh karena itu hindarilah makanan dengan warna merah, kuning atau hijau, maupun warna - warna lainnya yang terlihat norak atau mencolok. karena makanan dengan pewarna tekstil sering memiliki penampilan dengan warna - warna mencolok.
Makanan yang mengandung pewarna bukan untuk makanan (non food grade) seperti pewarna tekstil memiliki banyak dampak buruk salah satunya dapat menyebabkan kanker. dari berbagai macam pewarna tekstil, pewarna yang paling banyak digunakan adalah Rhodamin B dan Metanyl Yellow.
Rhodamin B
Rhodamin B dalam dunia perdagangan sering dikenal dengan nama tetra ethyl rhodamin, rheonine B, D dan Red no 19, C, I, Basic Violet 10, C, I. No 45179. Zat warna ini tidak berbau. biasanya digunakan untuk kertas, tekstil, dan bahan - bahan untuk percobaan kimia.
Konsumsi Rhodamin B dalam waktu yang lama akan menyebabkan kanker dan gangguan fungsi hati. Apabila terpapar dalam jumlah besar zat ini akan menyebabkan keracunan makanan. zat ini mengiritasi saluran makanan dan menyebabkan kencing berwarna merah muda (bila dikonsumsi dalam jumlah besar). Bahkan dengan menghirup rhodamin B saja dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernafasan. Demikian pula bila zat ini mengenai kulit, maka dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
Methanyl Yellow
Methanyl yellow adalah zat pewarna yang sering digunakan pada tekstil dan cat. Zat ini merupakan senyawa kimia azo aromatik amin yang dapat menimbulkan tumor pada hati, kandung kemih, saluran pencernaan atau jaringan kulit.
penggunaan zat perwarna makanan diatas telah dilarang oleh badan POM dan Depkes. olah karena itu dalam memilih makanan, sangat penting anda untuk memperhatikan apakah makanan yang kita makan telah memiliki izin dari kedua badan diatas.
Makanan yang mengandung pewarna bukan untuk makanan (non food grade) seperti pewarna tekstil memiliki banyak dampak buruk salah satunya dapat menyebabkan kanker. dari berbagai macam pewarna tekstil, pewarna yang paling banyak digunakan adalah Rhodamin B dan Metanyl Yellow.
Rhodamin B
Rhodamin B dalam dunia perdagangan sering dikenal dengan nama tetra ethyl rhodamin, rheonine B, D dan Red no 19, C, I, Basic Violet 10, C, I. No 45179. Zat warna ini tidak berbau. biasanya digunakan untuk kertas, tekstil, dan bahan - bahan untuk percobaan kimia.
Konsumsi Rhodamin B dalam waktu yang lama akan menyebabkan kanker dan gangguan fungsi hati. Apabila terpapar dalam jumlah besar zat ini akan menyebabkan keracunan makanan. zat ini mengiritasi saluran makanan dan menyebabkan kencing berwarna merah muda (bila dikonsumsi dalam jumlah besar). Bahkan dengan menghirup rhodamin B saja dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernafasan. Demikian pula bila zat ini mengenai kulit, maka dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
Methanyl Yellow
Methanyl yellow adalah zat pewarna yang sering digunakan pada tekstil dan cat. Zat ini merupakan senyawa kimia azo aromatik amin yang dapat menimbulkan tumor pada hati, kandung kemih, saluran pencernaan atau jaringan kulit.
penggunaan zat perwarna makanan diatas telah dilarang oleh badan POM dan Depkes. olah karena itu dalam memilih makanan, sangat penting anda untuk memperhatikan apakah makanan yang kita makan telah memiliki izin dari kedua badan diatas.
